Saturday, August 7, 2010

Istri Yang Tidak Berterima Kasih Kepada Suaminya Berarti Tak Bersyukur Kepada Allah


Rasul Saw. bersabda:
"Allah Azza wa Jalla tidak akan pernah melihat kepada wanita (istri) yang tidak berterima kasih kepada suaminya, padahal ia menggantungkan hidupnya kepada sang suami." (HR. al-Hakim)

Karenanya, seorang istri yang bebal dan pikir, tidak mau berterima kasih atau menghargai jerih payah suaminya, sejatinya adalah istri yang tidak mensyukuri karunia Allah atas dirinya. Bukankah ketidaksyukuran bersanding lurus dengan kesombongan dan keangkuhan? Kesombongan hanya melahirkan siksa dunia. dan sejatinya siksa dunia ialah terputusnya rahmat Allah dari diri seseorang.

Wahai Wanita Muslimah ...

Suamimu bekerja keras, membanting tulang, memeras otak dan mengerahkan segala daya dan upaya untuk mengkais rezki demi menghidupimu dirimu. Suamimu bekerja siang malam untuk mendapatkan uang, guna mencukupi kebutuhan hidupmu.

Suamimu selalu masyghul memikirkan usaha untuk membahagiakan dirimu. Akankah semua kerja keras suamimu kau sisa-siakan? Tidakkah terbesit di hati nuranimu, sekedar mengucapkan terima kasih atau menghargai jerih payah suamimu? Sungguh naif, jika niatan mulia suamimu menghidupi dan mencukupi kebutuhanmu, kau pandang sebelah mata.

Ungkapkan rasa terima kasihmu kepada suamimu dengan menjaga perasaannya, menghargai usahanya, memahami keadaannya, meringankan jerih payahnya, menyejukkan hatinya, menerima pemberiannya dengan hati tulus - berapa pun nominal yang ia kasihkan kepadamu - , menyiapkan pakaiannya sehari-hari, menghidangkan menu makanannya saban hari, mengelola uang pemberiannya dengan sebaik mungkin. Mengucapkan terima kasih atas semua pemberiannya, tidak menuntutnya lebih dari kemampuannya. Dengan mewujudkan rasa terima kasih seperti itu, sejatinya kau telah mewujudkan rasa syukurmu kepada Allah.

Ungkapkan rasa terima kasihmu kepada suamimu dengan tidak melukai hatinya atas kerja kerasnya untuk membahagiakan dirimu, jangan menista suamimu hanya karena belum mampu memenuhi keinginanmu, jangan mengina suamimu karena penghasilannya yang rendah. Ungkapkan rasa terima kasihmu kepada suamimu dengan merasa cukup atas semua pemberian suamimu, tunjukkan kepadanya bahwa dirimu ridha dengan apa yang ada, serta merasa bahagia hidup bersamanya. Ungkapkan rasa terima kasihmu kepada suamimu dengan tidak membuka aib suamimu, mengudar keterbatasannya, terlebih membuat untuk menyudutkan suamimu.



dikutip dari buku "26 Kiat merebut hati pria", karya Adil fathi.
Semoga bermanfaat ^^

No comments: